30 Mahasiswa UGM Diperiksa Karena Crop Circle

Fenomena Crop Circle muncul di persawahan di dusun Krasakan, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (23/1). Menurut komunitas penggiat UFO UFONESIA, Crop Circle adalah sebuah pola geometris yang dibentuk oleh pesawat luar angkasa dan dilakukan tanpa mendaratkannya. Foto: Natsir Kanthil
TEMPO Interaktif, YOGYAKARTA - Fakultas Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) telah memeriksa 30 dari 60 total mahasiswa angkatan 2008 untuk memeriksa keterkaitan mereka dengan crop circle. Hanya saja hasilnya nihil.

"Dari 30 orang yang sudah kami periksa tidak ada yang mengaku," kata Dekan FMIPA UGM, Chairil Anwar kepada Tempo, Senin, (31/1).

Pemeriksaan ini menyusul kabar situs StudentMagz.com membuat crop circle atau lingkaran berpola simetris di persawahan yang mengatakan bahwa mahasiswa UGM pembuatnya. Pihak fakultas sudah menggunakan pemannggilan puluhan mahasiswa FMIPA dan komunikasi dengan ketua himpunan mahasiswa jurusan matematika. Hanya saja hasilnya tetap nihil. "Tidak ada yang mau mengaku," katanya.

Padahal UGM menilai pembuat crop circle itu sebagai kreativitas yang patut mendapat apresiasi. Soalnya, kreativitas ini telah menggabungkan ilmu pengetahuan matematika dan seni. "Ini kreatifitas yang orang membuat orang menikmati hasilnya," kata Chairil.

Menurut dia, mata Fakultas Matematika mengajarkan studi geometri Frakhtal yang mengajarkan soal bentuk-bentuk simetri dan kubus.

Hanya saja media alam yang menjadi obyek untuk mempraktekkan teori di kampus. UGM tak sependapat jika pembuatan crop ini dikaitkan dengan tindakan kriminal. Karena itulah dioa menduga tidak ada yang mau mengakui perbuatan ini.


Memang, padi yang rusak itu merugikan petani. Hanya saja, itu bisa dibicarakan. "Jika memang mahasiwa kami yang melakukan kami siap urun rembug mengganti rugi padi itu," katanya.


Sebagai institusi pendidikan, UGM menjadikan hukuman sebagai jalan terakhir. Dia juga berharap polisi melalkukan cara persuasif.


Seperti diberitakan, StudentMagz.com melansir kabar seorang mahasiswa yang mengaku sebagai pembuat crop circle tanpa identitas. Dalam situs itu dikabarkan pembuat crop circle adalah enam orang mahasiswa dari FMIPA angkatan 2008 UGM dan Fakultas pertanianM Saat mengisi waktu libur, terbesit ide membuat crop circle di sawah dengan alasan mempraktikan ilmu matematika terapan dan kemampuan desain.

0 komentar:

Posting Komentar